Kepala Madrasah Ibu Janiah, S.Pd., M.Pd, dan Perwakilan Guru Ibu Tina Mariaty, S.Pd., MM, dan Ibu Krisna Untari, S.Pd., M.Pd.I, Serta Perwakilan Siswa/i MTsN 1 Muba Menghadiri undangan dari Sekretariat Daerah Kab. Musi Banyuasin dalam rangka kunjungan kerja Mentri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), I Gusti Ayu Bintang Darmawanti yang juga dikenal Bintang Puspayoga untuk Peresmian Pilot Project Rumah Perlindungan Pekerja Perempuan (RP3) dan Pengukuhan Pengurus Pusat Pembelajaran Keluarga ( PUSPAGA) ” Rumah Cinta” Periode 2020-2023 dalam hal ini Pengukuhan oleh Bupati Musi Banyuasin Bapak Dr. H. Dodi Reza Alex, Lic.Econ, MBA,di Opp Room Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin, Rabu(09/06).
“Kami sangat apresisasi, Kabupaten Muba sudah melakukan komitmen bakal menerbitkan Perda Penjegahan Pekawinan Anak. Kami berharap perda ini tidak hanya menjdi dokumen, tapi diimplementasikan dalam menekan angka perkawinan anak,” kata Mentri PPPA.
Dirinya juga menyampaikan, ditengah pendemi COVID-19 ini terdata di tahun 2020 ada 64 ribu dispensasi perkawinan pada anak. “Keadaan ini sangat miris dan harus jadi perhatian kita bersama. Pekawinan anak sangat berdampak pada sektor kehidupan, ekonomi, sosial, pendidikan dan kesehatan”
“Puspaga ini punya perana penting dan perlu kita dorong. Keberadaan Puspaga ini mengedukasi masyarakat, bagaimana keluarga menjadi pendidik utama. Saya ucapkan selamat para pengurus yang telah di kukuhkan, saya yakin di tangan Bu Thia Yufada, peran Puspaga teriplementasi dengan baik, sudah terbukti beliau sebagai Ketua TP PKK dan Ketua Dekranasda mampu kerja nyata dalam memperdayakan perempuan,”ujarnya.
Bupati Muba Dr. H. Dodi Reza Alex Noerdin bersyukur atas apresiasi yang diberikan pemerintah pusat melalui Melalui Mentri Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga “Kita tidak Memungkiri jika kasus pernikahan pada anak di daerah masih saja terjadi. Bahkan, menjadi isu nasional. Maka dari itu dengan adanya komitmen bersama ini, diharapkan dapat menekan angka penikahan dini,”ucapnya.
Dodi juga mengatakan, dengan telah di kukuhkan pengurus Puspaga Rumah Cinta di Kabupaten Muba, diharapkan dapat mengedukasi warga agar jadi pelopor kesetaran gender dan melakukan pendampingan terhadap keluarga, dengan melaksanakan kegiatan baik yang primer maupun tesier, sesuai aksi program Puspaga.
“kita semua berharap keberadaan Puspaga Rumah Cinta, mampu memberikan pembelajaran serta sebagai kosultan dalam pembangunan keluaga sejahtera di Kabupaten Musi Banyuasin,” harapan Dodi.